2/06/2016

SUBUH


Suara adzan subuh pun tak terdengar, sibuk dengan mimpi-mimpi yang membuat imajinasiku kemana-mana. Andai dan seandainya..
Kulewati begitu saja, subuh menjadi sepi kembali. Hanya suara detakan jam dan jantung yang sedang berpacu. Entah apa dan siapa yang menjadi pemburu...

Masih ada waktu untuk bangun dan memohon, tapi tak terelakan masih ada belenggu yang mengikat kaki dan tangan, berbisik subuh masih panjang.. 

Kali ini aku ketinggalan, subuh telah berlalu. Tinggal matahari yang rusuh membuat mata tak siap memandang bahwa ini sudah siang..Tak ada penyesalan, sepertinya ini dosa yang menjadi favoritku. Hidup lupa akan syukur, lalai dan malas.. Tapi Rabb masih memberi kasih sayang-Nya, bernapas, makan, minum, tertawa.. tapi sepertinya itu hal yang biasa, ku anggap seorang hamba memang pantas mendapatkannya.. Memulai aktivitas dengan segala kesibukan, atau mungkin aku hanya membuat sibuk yang tadinya tak butuh disibukan. Ahh... aku hanya manusia. Khilaf adalah alasan, hina memang sudah seharusnya, lagi aku hanya manusia??

Tidak ada komentar:

Posting Komentar